Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Lumajang melalui bidang Kepemudaan melaksanakan kegiatan seleksi penjaringan Bakal Calon Pasukan Pengibar Bendera Kabupaten Lumajang ( Paskibraka) tahun 2020. Seleksi dilaksanakan mulai ( 2 - 5 maret 2020) di Stadion Semeru Lumajang. Kabid Kepemudaan R.M. Suhartono SE agar seleksi untuk calon peserta Paskibraka Lumajang tahun 2020 ini agar dilakukan secara murni dan adil tidak ada unsur lain - lain berjalan sesuai dengan kondisi yang ada setiap peserta apapun hasilnya harus diterima memang itu kenyataan yang sebenarnya, ujarnya. Ada beberapa tahapan seleksi yang harus dilalui oleh seluruh peserta calon Paskibraka. Peserta bakal calon Paskibraka Lumajang ini berasal dari pelajar SMA/SMK/MA baik negeri swasta Se Kabupaten Lumajang. Pada tahap seleksi tes meliputi registrasi, pengukuran tinggi badan ( minimal putri 160 cm, dan 170 cm putra), pengukuran berat badan ideal, tes parade meliputi: mata, bahu / pundak, tangan, kaki. Calon peserta Paskibraka apabila dalam pengukuran TB dan BB tidak memenuhi syarat maka peserta tidak bisa melanjutkan pada tahap tes berikutnya.
Hari kedua tes yang harus dijalani setiap calon peserta adalah pengukuran kebugaran meliputi lari 12 menit, Sit- up, Push Up, Shutle Run yang mana dari hasil kesekian tes berdasarkan juklat dan juknis dari Provinsi Jawa Timur. Pada tes terakhir hari ketiga seleksi bakal calon Paskibraka adalah tahap PBB meliputi sikap sempurna, sikap hormat, sikap istirahat, langkah tegap, jalan ditempat, hadap kanan / kiri, hadap serong kanan / kiri, balik kanan, dan kesigapan.
Pelaksanaan seleksi dari beberapa tahapan dilakukan oleh Tim penguji yang berasal dari unsur TNI dan Polri, Dinkes, BKOR Lumajang, PPI ( Purna Paskibraka Indonesia Kabupaten Lumajang) serta Dispora Lumajang. Setelah terjaring pada tahap seleksi awal ini akan diambil peserta bakal calon Paskibraka sebanyak 76 orang yang akan mengikuti karantina selama kegiatan sampai pada puncaknya nanti pada tanggal 17 agustus 2020 pada saat pelaksanaan upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia di Alun-alun Lumajang. (dispora -lmj/ ns).
